Senjata-senjata Kuno Berbentuk Unik

Setiap bangsa memiliki senjata yang membuat tentara-tentara mereka terlihat begitu unik. Di bawah ini ada berbagai senjata kuno. Namun, jangan bayangkan pedang, tombak, panah dan kapak. Daftar senjata kuno berikut berisi adalah berbagai macam senjata yang memiliki desain, latar belakang, ataupun fungsi yang luar biasa.

Zhua

Lagi-lagi Cina menunjukkan kemahirannya membuat senjata. Zhua, tongkat besi dengan “tangan bercakar”, tidak hanya mampu menusuk daging tetapi dapat pula dihantamkan pada musuh. Ketika digunakan oleh seorang profesional, Zhua dapat menjungkalkan tentara dari kuda mereka. Tetapi, fungsi utama Zhua adalah menanggalkan perisai musuh sehingga cakar tangan besi bebas menusuk tubuh mereka.

Katar

Senjata asal India ini memberi pemiliknya cakar wolverine. Secara sekilas, Katar terlihat hanya memiliki satu pisau, namun ketika pemicu pada pegangan yang berbentuk “h” diaktifkan, pisau itu akan terbagi menjadi tiga. Tiga pisau tidak hanya membuat senjata ini lebih efektif dalam menusuk dan memotong, tetapi juga dapat mengintimidasi atau mengejutkan lawan. Posisi pisau pada pegangan memungkinkan penggunanya untuk menangkis serangan. Hebatnya, senjata ini bisa melalui semua jenis baju besi Asia.

Sarang Lebah

Masih dari Cina, senjata ini disebut sarang lebah atau api terbang. Pada dasarnya, senjata ini adalah wadah kayu yang berisi berbentuk hexagonal. Bila dilihat dari depan senjata ini akan tampak seperti sarang lebah besar. Di dalam masing-masing tabung terdapat roket-roket yang dapat meluncurkan anak panah dengan kekuatan dan jangkauan yang lebig bertenaga dibandingkan busur tradisional. 32 anak panah bisa diluncurkan sekaligus.

Chu Ko Nu

Senjata Cina lainnya, chu ko nu, merupakan nenek moyang senapan otomatis. Kotak kayu di atas busur berfungsi seperti magazine yang dapat memuat 10 baut ketika tuas persegi panjang di bagian belakang ditarik kembali setelah menembakkan baut. Chu ko nu terakhir digunakan dalam perang Sino-Jepang [1894-1895] di mana pada saat itu telah muncul senjata api. Senjata ini menembakkan 10 baut dalam waktu 15 detik. Agar lebih mematikan baut-baut dlumuri racun bunga aconite yang juga dikenal sebagai wolfsbane.

Chakram

Jangan tertipu, Chakram bukanlah sesuatu yang bisa dimainkan layaknya frisbee. Berbeda dengan Frisbee, Chakram sering dilemparkan secara vertikal daripada horizontal. Sisinya yang sangat tajam memastikan bahwa Chakram bisa mengiris lengan dan kaki dengan mudah. Senjata ini berasal dari India, digunakan secara luas oleh kaum Sikh berkasta tinggi. Chakram bisa ditumpuk satu sama lain dan dilemparkan berulang kali. Salah satu metode melempar yang diperagakan oleh prajurit profesional adalah memutar Chakram pada jari telunjuk, lalu menjentikkan pergelangan tangan untuk meluncurkan Chakram yang sedang berputar pada lawan mereka.

Gunting

Senjata ini digunakan di arena gladiator oleh Kekaisaran Romawi Kuno. Yang menarik, gladiator yang memegang gunting [scissor] dalam pertempuran juga disebut sebagai gunting [scissor]. Kotak logam di bagian bawah berbentuk tabung panjang yang menutupi lengan gladiator memungkinkan senjata ini untuk menangkis dan melakukan serangan balik. Terbuat dari baja keras, gunting ini berukuran sampai satu setengah meter dengan bobot 5-7 pound. Bentuk dan desainnya yang unik membuat senjata ini menjadi favorit penonton.

Macuahuitl

Macuahuitl itu pada dasarnya merupakan pedang berbentuk sepotong kayu yang dilengkapi dengan potongan-potongan obsidian di kedua sisinya. Macuahuitl memang tidak dapat digunakan sebagai senjata tikam, namun barisan gerigi obsidian mampu memberikan luka robek yang mengerikan. Bahkan, catatan mengatakan bahwa maquahuitls mampu memancung kepala kuda yang lebih tebal daripada seorang kepala manusia dewasa. Kayunya sendiri berat dan cukup kuat untuk merubuhkan lawan sehingga memungkinkan Aztec untuk menangkap musuh hidup-hidup.

Kpinga

Kpinga adalah pisau lempar yang digunakan oleh prajurit suku Zande. Orang-orang Zande merupakan warga Nubia, sebuah wilayah di Afrika yang terdiri dari Sudan utara dan Mesir selatan. Pisau yang juga dikenal sebagai Munga Hunga memiliki panjang hingga 22 inci panjang dan memiliki tiga mata pisau yang memanjang dari pusatnya. Pisau di dekat gagangnya yang berbentuk alat kelamin pria mewakili kekuatan maskulin dari pemiliknya. Ketika pemilik senjata itu menikah, ia mempresentasikan kpinga sebagai hadiah kepada keluarga istrinya.

Pedang Berkait

Pedang ini dimiliki oleh para biarawan Shaolin China Utara. Dirancang dengan indah dan artistik, pisau dilengkungkan hingga berbentuk pengait pada ujung senjata ini memungkinkan mereka untuk menggunakannya sebagai senjata. Sementara pelindung berbentuk bulan sabit sangat bagus untuk memblokir pukulan serta mengiris musuh yang terlalu dekat. Ujung gagangnya menjadi belati yang berfungsi untuk menikam dari jarak dekat. Pedang berukuran 4-6 meter.

Gada Maori

Digunakan oleh suku-suku Maori di Selandia Baru, senjata sederhana ini dibuat dari batu giok nephrite. Anehnya, gada berukuran 12-20 inci ini untuk menusuk dan menyodok, bukan dipukulkan sebagaimana gada lain digunakan. Namun demikian, gada ini merupakan senjata yang sangat spiritual bagi Māori. Mereka menamai dan mewariskannya secara turun-temurun. Mereka bahkan percaya bahwa gada ini berisi sebuah mana (kekuatan spiritual). Selain itu, gada ini juga menjadi simbol kepemimpinan.

Tambahan:

Kerambit

Kerambit adalah pisau genggam kecil berbentuk melengkung dari Asia Tenggara khususnya Indonesia, Malaysia, Pilipina. Dunia Barat menyebut pisau ini karambit sedang di minang menyebutnya kurambik. Senjata ini termasuk senjata berbahaya karena dapat digunakan menyayat maupun merobek anggota tubuh lawan secara cepat dan tidak terdeteksi.
Berdasarkan sejarah tertulis, Kerambit telah mulai digunakan dari daerah Jawa. Menurut cerita rakyat, terinspirasi oleh cakar macan. Seperti senjata sebagian besar kawasan nusantara, pada awalnya merupakan alat pertanian dirancang untuk menyapu akar, mengumpulkan batang padi dan alat pengirikan padi. Dirancang seperti itu menjadi lebih melengkung untuk memaksimalkan potensi pemotongan. Karambit akhirnya tersebar melalui jaringan perdagangan Indonesia hingga ke negara-negara tetangga, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina dan Thailand.
Di Jawa Kerambit digunakan sebagai senjata simpanan kaum tani agraria, Kerambit tidak dipakai oleh kesatria (kelas prajurit) yang dilatih di keraton atau istana. Jadi Kerambit adalah senjata rakyat biasa. Buku sejarah di Eropa mengatakan bahwa tentara di Indonesia dipersenjatai dengan keris di pinggang dan tombak di tangan mereka, sedangkan Kerambit itu digunakan sebagai upaya terakhir ketika senjata lain hilang dalam pertempuran. Meskipun demikian, akhirnya populer di kalangan wanita yang akan mengikat senjata ke rambut mereka untuk digunakan dalam membela diri. Bahkan saat ini, guru silat menganggapnya sebagai senjata feminin. Para prajurit Bugis Sulawesi terkenal untuk keahlian mereka dalam memakai Kerambit. Saat ini Kerambit adalah salah satu senjata utama silat dan umumnya digunakan dalam seni beladiri.
Senjata dipegang dengan memasukkan jari pertama ke dalam lubang di bagian atas pegangan sehingga pisau yang kurva ke depan dari bagian bawah kepalan tangan. Hal ini terutama digunakan dalam pemotongan atau mengaitkan gerak. Penjaga jari membuat sulit untuk melucuti senjata dan memungkinkan pisau untuk bermanuver di jari-jari tanpa kehilangan pegangan.
Roti Kalung (Brass Knuckle)

 Roti kalung adalah potongan logam yang dibentuk sedemikian rupa agar sesuai atau pas dengan di buku-buku jari. Penggunaannya dengan cara dipukulkan. Korban bisa menderita patah tulang akibat pulan benda ini.
Roti kalung telah digunakan di seluruh dunia selama ratusan tahun. Bisa ibuat dari besi cor, kuningan, timah dan kayu. Di Amerika Serikat senjata ini digunakan selama Perang Sipil Amerika (1861-1865). Tentara pun sering membeli roti kalung berbahan besi cor atau kuningan. Jika tidak bisa membelinya, mereka akan membuatnya sendiri dari kayu atau dari pelelehan timah peluru dengan menggunakan cetakan tanah. Pada Perang Dunia II, senjata ini pun cukup populer di kalangan tentara Amerika dan Inggris.
referensi
Listverse
Wikipedia