Dengan tombol, tuas dan lampu kedip, siapapun akan menyangkanya sebagai ruang kontrol komputer. Padahal, apa yang disebut Harwell Dekatron (WITCH) yang mampu bekerja tanpa istirahat selama berjam-jam ini cuma sebuah kalkulator, lho! Fungsinya, tentu saja untuk menghitung cepat.
Ketika digunakan pada tahun 1951, Harwell Dekatron adalah sebuah keajaiban teknologi. Mampu menghitung jumlah dengan akurasi yang mengagumkan, kalkulator ini semula berada di Atomic Energy Research Establishment di Harwell, Oxfordshire, untuk pemodelan matematika.
Harwell sedang dihidupkan kembali untuk pertama kalinya di National Museum of Computing di Bletchley Park, Buckinghamshire. Mesin ini dibangun kembali oleh tim relawan yang dipimpin oleh wali museum, Kevin Murrell. Pada tahun 1970-an mesin ini dipamerkan di Museum Sains dan Industri Birmingham dan telah dibongkar menjadi 50 potongan. Murrell berhasil menemukan sekitar 99% bagian yang terdiri 828 tabung dekatron, 480 relay, 199 lampu dan kawat sepanjang tiga mil. Murrel dan relawan lainnya menghabiskan waktu tiga tahun untuk merekonstruksi mesin ini dengan menggunakan diagram sirkuit dan foto aslinya. Desainer aslinya juga dilacak untuk dimintai saran.
Harwell Dekatron dibuat dan digunakan di Atomic Energy Research Establishment menggunakan komponen-komponen yang biasa ditemukan dalam pertukaran British Telephone. Para ahli mulai membuatnya pada tahun 1949 dan menggunakannya pada April 1951.
Mesin ini memfungsikan dekatron (tabung hitung penuh gas yang berisi katoda) sebagai memori volatile, mirip dengan RAM pada komputer modern, dan pita kertas untuk memasukkan dan menyimpan program. Meski sangat lambat, namun mesin hitung ini terkenal karena keandalannya. Pada periode Mei 1952 hingga Februari 1953 mesin ini menghabiskan waktu rata-rata 80 jam per minggu tanpa istirahat. Dr. Jack Howlett, Direktur Laboratorium Komputer di Harwell antara tahun 1948 dan 1961, mengatakan bahwa mesin ini bisa ditinggalkan untuk waktu yang lama.
Spesifikasi:
Harwell sedang dihidupkan kembali untuk pertama kalinya di National Museum of Computing di Bletchley Park, Buckinghamshire. Mesin ini dibangun kembali oleh tim relawan yang dipimpin oleh wali museum, Kevin Murrell. Pada tahun 1970-an mesin ini dipamerkan di Museum Sains dan Industri Birmingham dan telah dibongkar menjadi 50 potongan. Murrell berhasil menemukan sekitar 99% bagian yang terdiri 828 tabung dekatron, 480 relay, 199 lampu dan kawat sepanjang tiga mil. Murrel dan relawan lainnya menghabiskan waktu tiga tahun untuk merekonstruksi mesin ini dengan menggunakan diagram sirkuit dan foto aslinya. Desainer aslinya juga dilacak untuk dimintai saran.
Harwell Dekatron dibuat dan digunakan di Atomic Energy Research Establishment menggunakan komponen-komponen yang biasa ditemukan dalam pertukaran British Telephone. Para ahli mulai membuatnya pada tahun 1949 dan menggunakannya pada April 1951.
Mesin ini memfungsikan dekatron (tabung hitung penuh gas yang berisi katoda) sebagai memori volatile, mirip dengan RAM pada komputer modern, dan pita kertas untuk memasukkan dan menyimpan program. Meski sangat lambat, namun mesin hitung ini terkenal karena keandalannya. Pada periode Mei 1952 hingga Februari 1953 mesin ini menghabiskan waktu rata-rata 80 jam per minggu tanpa istirahat. Dr. Jack Howlett, Direktur Laboratorium Komputer di Harwell antara tahun 1948 dan 1961, mengatakan bahwa mesin ini bisa ditinggalkan untuk waktu yang lama.
Konsumsi Daya: 1.5 kw
Ukuran: 200cm x 600cm x 100 cm
Berat: 21/2 ton
Tampilan: hasil dicetak ke kertas strip
Kecepatan prosesor: ±100Hz
Penyimpanan: 7.200 byte
Jumlah tabung hitung dekaton: 828
Jumlah katup lainnya: 131
Jumlah relay: 480
Jumlah kontak atau switch relay: 7073
Jumlah relay kecepatan tinggi: 26
Jumlah lampu: 199
Jumlah switch: 18
No comments:
Post a Comment